Harga minyak Nymex turun seiring meredanya kecemasan akan terganggunya ekspor minyak Irak akibat aksi pemberontakan. Minyak telah rally hingga meraih harga tertinggi 9 bulan minggu lalu akibat kekhawatiran konflik akan memukul ekspor minyak Irak.
Namun, produksi minyak Irak tidak mengalami gangguan dan ini berhasil mengurangi kecemasan pasar. Utusan PBB untuk Irak, Nickolay Mladenov, mengatakan ladang minyak di selatan Irak, yang merupakan wilayah mayoritas produksi minyak Irak, masih aman. Menteri Perminyakan Irak, Abdul Kareem al-Luaibi, utarakan ekspor minyak Irak akan meningkat bulan depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar