Bursa saham Eropa bergerak mixed seiring munculnya kekhawatiran terhadap sektor perbankan. Kejaksaan New York menuntut Barclays atas praktik “dark pools” yang ditawarkan bank Inggris tersebut. Tuntutan tersebut tidak hanya memukul saham Barclays tapi juga saham perbankan Eropa lainnya karena khawatir tuntutan yang sama juga dapat dilayangkan kepada bank lain yang juga menawarkan fasilitas “dark pools”.
Barclays bahkan harus membatalkan penjualan obligasinya senilai $1,15 miliar pasca beredarnya laporan tersebut. Sementara itu, Bank of England umumkan kebijakan untuk membatasi penyaluran kredit perumahan dan memperketat persyaratan penyaluran kredit demi meredam kenaikan harga rumah di Inggris.
Namun, kebijakan BoE tersebut tidak seburuk ekspektasi pasar dan ini berhasil memicu kenaikan saham developer, dan konstruksi. Investor juga terlihat cemas dengan outlook kebijakan moneter AS setelah President Fed of St. Louis, James Bullard, mengatakan suku bunga dapat naik pada kuartal pertama 2015. Indeks DAX Jerman dan CAC Perancis masing-masing turun sebanyak 0,64% dan 0,47%, sedangkan FTSE Inggris menguat 0,02%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar